Cari Di Sini

Selasa, 24 September 2013

Makalah komponen dan sistem teknologi informasi

BAB I
PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang
Kebutuhan teknologi informasi dalam kehidupan sehari-hari yang tinggi menyebabkan cepatnya perkembangan teknologi informasi dari segi komponen dan juga klasifikasinya, yang mana dari berbagai macam komponen teknologi informasi dan juga klasifikasi sistem teknologi informasi memiliki fungsinya tersendiri yang akan memberi kemudahan bagi pengguna teknologi informasi dalam penggunaan teknologi informasi.
Karena berkembangnya komponen teknologi informasi dan klasifikasi sistem teknologi informasi maka pengguna terlebih dahulu harus mengetahui fungsi-fungsi dari macam-macam komponen tersebut agar memudahkannya dalam penggunaan teknologi informasi.
Selanjutnya, untuk lebih memahami mengenai komponen dan klasifikasi sistem teknologi informasi, akan penulis bahas dalam sebuah makalah yang berjudul KOMPONEN DAN KLASIFIKASI SISTEM TEKNOLOGI INFORMASI.
1.2  Rumusan Masalah
1.Apa saja komponen-komponen teknologi informasi?
2.Apa saja klasifikasi sistem teknologi informasi?
1.3  Tujuan
Makalah ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan mengenai komponen dan klasifikasi sistem teknologi informasi.
1.4  Metode Penulisan
Penyusunan dalam mengumpulkan data-data yang berhubungan dengan materi ini dari buku-buku serta browsing dari internet tentang materi terkait.


1.5  Sistematika Penulisan
Untuk memudahkan maklah ini, penulis membaginya menjadi tiga bagian,yaitu:
I.              Pendahuluan yaitu, latar belakang, rumusan masalah, tujuan, metode penulisan, dan sistematika penulisan.
II.                Pembahasan yaitu, pengertian teknologi informasi, dan peran teknologi informasi.
III.             Penutupan yaitu, kesimpulan dan daftar pustaka.























BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Komponen Teknologi Informasi
Seiring dengan perkembangan teknologi informasi serta kebutuhan manusia terhadap sarana teknologi  baik untuk komunikasi, dunia pendidikan, industri, perbankan dan lain-lain, maka komponen-komponen teknologi informasi juga turut berkembang guna memenuhi tuntutan zaman serta guna mempermudah manusia dalam menjalankan aktifitasnya.
   Pengertian dari komponen sistem teknologi informasi adalah suatu alat yang terkoneksi dalam suatu sistem teknologi informasi yang digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data. Sitem teknologi informasi pada dasarnya tidak hanya mencakup hal-hal bersifat fisik, seperti komputer dan printer, tetapi juga mencakup hal yang tidak terlihat secar fisik, yaitu software, dan  yang lebih penting lagi adalah orang. Maka komponen utama sistem teknologi informasi adalah berupa :
·         Perangakat keras (hardware)
·         Perangkat lunak (software)
·         Orang (brainware)
1.Perangkat Keras (Hardware)[1]
            Perangakat keras mencakup segala peralatan fisik yang dipakai dalam sistem teknnologi informasi.
·         Unit masukan : berfungsi sebagai alat untuk memasukkan data / perintah ke dalam komputer. Contoh : keyboard, mouse, scanner, dll.
·         Unit Pusat Pengolah (Central Processing Unit) : merupakan otak sistem komputer. Terdiri atas komponen aritmatika dan logika (Arithmatic and Logical Unit), Unit Kontrol (Control Unit / CU) dan Main Memory.
·         Unit Keluaran : berfungsi untuk menampilkan/mencetak keluaran sebagai hasil pengolah data. Contoh : printer, monitor, plotter, speaker, dll.
·         Media Penyimpanan (Memory) : digunakan untuk menyimpan data, informasi dan program pengolah.
Komponen pendukung perangkat keras sistem komputer :
·         I/O ports : digunakan untuk menerima atau mengirim data keluar sistem. Dihubungkan melalui I/O ports.
·         Data Bus : merupakan jalur perpindahan data antar modul dalam sistem komputer.
·         Address Bus : digunakan untuk memberikan tanda lokasi sumber ataupun tujuan dalam proses transfer data.
·         Control Bus : Digunakan untuk mengontrol penggunaan serta akses ke data bus dan address bus.
2. Perangkat Lunak (Software)[2]
                        Perangkat lunak atau software merupakan intruksi yang tersimpan di dalam disk atau CD ROM. Dengan adanya software inilah, maka komputer dapat menebtukan apa yang anda kerjakan. Perangkat lunak sesungguhnya adalah program. Program adalah deretan intruksi atau perintah yang digunakan untuk mengendalikan komputer,sehingga komputer memnuhi kebutuhan pemakai. Secara lebih spesifik software berfungsi untuk keperluan:
a.       Mengidentifikasi program
b.      Mengatur dan membuat pekerjaan lebih efektif dan efisien.
c.       Menyiapkan aplikasi program sehingga tata kerja seluruh komputer lebih terkontrol.
Perangkat lunak terdiri dari 4 kelompok:
a.      Sistem Operasi (Operating System)
Adalah perangkat lunak yang digunakan untuk mengendalikan resources selama proses berlangsung. Fungsi sistem operasi adalah mengalokasikan memori dan pekerjaan serta penjadwalan pekerjaan. Contoh : DOS, UNIX, Windows, Linux, dsb.
b.      b. Bahasa Pemrograman (Programming Language)
Digunakan sebagai alat untuk mengembangkan program aplikasi.
Level/generasi bahasa pemrograman komputer (4 GL = 4 Generation Language) :
1. Bahasa mesin (machine language)
2. Bahasa rakitan (assembly language)
3. Bahasa pemrograman tingkat tinggi (programming language)
4. Aplikasi (application)

c.       Bahasa Query (Query Language)
Merupakan perangkat lunak bahasa tingkat sangat tinggi yang dapat digunakan untuk menampilkan informasi-informasi yang diinginkan hanya dengan sedikit perintah saja. contoh : SQL (structured query language)

d.      Aplikasi (Application)
Merupakan perangkat lunak yang dikembangkan untuk digunakan pada kegiatan/pekerjaan tertentu. contoh : SPSS, Ms. Office, Photoshop, dll.

3. Orang (brainware)
            Merupakan personal-personal yang terlibat dalam sistem komputer, yaitu meliputi operator programmer, system analyst, manajer sistem informasi, menajer pada tingkat manajerial, manajer pada tingkat strategis, teknis, administrator database (DBA), serta personal lain yang terlibat.

2.2 Klasifikasi Sistem Teknologi Informasi
Menurut Ukuran
·      Ciri-cirinya: Berdasarkan informasi yang dapat ditempung, kemampuan sistem yang ditawarkan, kecepatan pemroses dan jumlah orang yang menggunakan sistem secara bersamaan.
·      Megaflops : Satuan yang menyatakan jumlah instruksi operasi bilangan realdalam orde jutaan per satu detik.
·      Supermikro : Kelompok komputer yang masuk kategori mikrokomputerkelas tinggi, lebih unggul daripada komputer jenis mini kelas menengah.
·      Supermini : Kelompok komputer yang masuk kategori mini komputer kelastinggi, lebih unggul daripada komputer mainframe kelas menengah.
·      Super komputer : Super komputer adalah jenis komputer yang memiliki kecepatan proses paling cepat. Bisa digunakan untuk menangani aplikasi yang melibatkan perhitungan yang kompleks, misalkan untuk peramalan cuaca dan perancangan roket. Diantara jenis komputer super yang terkenal adalah Cray (buatan Cray Research, Inc.) dan IBM ASCI White (buatan IBM / International Business Machine). Salah satu buatan IBM ini kini digunakan oleh Depertemen Energi Amerika Serikat untuk melakukan simulasi pengujian nuklir. Komputer ini memiliki 8192 prosesor yang dapat memproses 12,3 trilyun instruksi per detik, memakan tempat seluas 1200 kaki kuadrat (William dan Sawyer, 2003). Pada tahun 2002 ASCI White atau biasa juga disebut “Pacific Blue” merupakan komputer super tercepat di dunia. Adapun komputer super tercepat kedua dibuat oleh Intel.[3]
·      Mainframe : Komputer yang digunakan pada perusahaan berskala besar untuk menangani pemrosesan data dengan volume yang sangat besar. Mainframe bisa juga disebut komputer besar. Perusahaan komputer yang menjadi pemain utama pada kelas komputer ini adalah IBM, Fujitsu, dan Unisys. Contoh jenis mainframe yang terkenal adalah IBM S/390 Paralel Enterprise Server.
·      Minikomputer : Sistem Midrange yang biasa digunakan perusahaan kelasmenengah sebagai server.
·      Workstation : Jenis komputer yang lebih ampuh daripada kebanyakan PC. Komputer Workstation (Terminal kerja) merupakan mesin yang powerfull. Artinya di komputer ini segala pekerjaan diselesaikan. Komputer-komputer ini mempunyai kemampuan untuk menyelesaikan aplikasi perhitungan yang rumit. Komputer-komputer ini menggunakan UNIX atau beberapa operating system/sistem operasi NT. Komputer-komputer ini dilengkapi dengan prosesor RISC yang powerful seperti Digital Alpha atau MIPS.
·      Microkomputer : Dikenal sebagai PC atau komputer pribadi. Komputer mikro adalah komputer personal (personal computer/PC) yang umumnya single user atau stand alone, namun saat ini telah banyak PC yang dilengkapi dengan periferalcard untuk koneksi jaringan atau internet. PC biasanya berupa desktop, yaitu komputer yang biasanya digunakan di meja tempat bekerja atau belajar. Dengan perkembangan teknologi hardware PC saat ini menjadi semakin kecil dan portabel seperti notebook yang memiliki kemampuan sama dengan PC desktop. Oleh sebagian orang, notebook disebut sebagai laptop yang memiliki arti yang sama. Bahkan saat ini juga terdapat PC tablet, personal Data Asistant (PDA) atau PC saku (pocket PC) yang kemampuannya hampir sama dengan notebook.
·      Mikrokontroler : Mikrokontroler atau sering disebut sebagai embedded computer merupakan mikroprosesor khusus yang berukuran kecil yang biasa dipasang pada peralatan elektronis cerdas, seperti mobil dan lift. Mikroprosesor ini membuat peralatan dapat diprogram. Perusahaan yang terkenal memproduksi adalah Motorola dan Texas Instrument.[4]

·      Client-Server : Komputer yang saling dihubungkan.2.




















BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Teknologi informasi mempunyai macam-macam komponen dan klasifikasi sistem teknologi informasi yang mana mereka memiliki fungsinya masing-masing dalam memudahkan pengguna menggunakan teknologi informasi di kehidupan sehari-hari. Komponen teknologi informasi memiliki kelompok yang memilki perbedaan dalam perannnya dalam teknologi informasi akan tetapi tetap saling berkaitan satu sama lain dalam memudahkan penggunaan teknologi informasi, begitu juga dengan klasifikasi sistem teknologi informasi.



[1] )The Kid,Komponen Utama Sistem Teknologi Informasi”, di akses dari http://debockem.blogspot.com/2010/01/komponen-utama-sistem-teknologi.html, Minggu, 17 Januari 2010,13.55

[2] ) Eko Supriyadi dan Muslim Heri Kiswanto,”Teknologi Informasi dan Komunikasi 1” ,(Bogor; Pusat perbukuan,2010)hlm.19
[3] ) Adi Waskita Darhma,”Klasifikasi Teknologi Informasi” diakses dari http://jnanayoga-online.blogspot.com/2010/01/klasifikasi-teknologi-informasi.html, Saturday, 9 Januari 2010
[4] ) Adi Waskita Darhma,”Klasifikasi Teknologi Informasi” diakses dari http://jnanayoga-online.blogspot.com/2010/01/klasifikasi-teknologi-informasi.html, Saturday, 9 Januari 2010

Senin, 23 September 2013

Makalah pengelompokan teknologi informasi

BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengelompokan Teknologi Informasi
Teknologi informasi terdiri dari teknologi komputer dan teknologi komunikasi. Teknologi komputer adalah teknologi yang berhubungan dengan komputer termasuk peralatan-peralatan yang berhubungan dengan komputer seperti printer dan juga CD Room. Teknologi telekomunikasi atau biasa disebut teknologi komunikasi adalah teknologi yang berhubungan dengan komunikasi jarak jauh. Contoh:Televisi, telepon dan radio. Teknologi informasi memiliki beberapa kelompok yang mempunyai peranan masing-masing. Teknologi informasi dikelompokan menjadi 6 kelompok yaitu:[1]
1.    Teknologi Masukan (input technology)
Teknologi masukan atau input technology adalah teknologi yang berhubungan dengan peralatan untuk memasukan data kedalam sistem komputer. Contoh: Mouse, keybord, dan scenner.
a.       Mouse berfungi untuk mengatur posisi pada layar komputer. [2]
b.      Keybord merupakan peralatan masukan langsung terdiri dari tombol-tombol huruf dan tombol-tombol fungsi. Bentuk keybord ada yang standard dan extended. Perbedaannya keybord standar mempunayi 88 tombo, sedangkan extended lebih banyak.
c.       Scanner adalah peralatan untuk membaca input baik data maupun gambar untuk di scan.                                                  
2.    Teknologi Keluaran (output technology)
Teknologi keluaran atau output technology adalah yang berhubungan dengan segala piranti yang berfungsi untuk menyajikan atau mengeluarkan informasi yang telah diproses menjadi bentuk yang siap di gunakan oleh pengguna. Keluaran bisa berupa suara, cetakan atau tampilan melalui monitor. Alat output ada bermacam-macam jenisnya bergantung pada jenis output yang di hasilkan oleh komputer. Misalnya, printer digunakan untuk mencetak hasil output di atas kertas, sedangkan speaker digunakan untuk mengeluarkan suara.
3.    Teknologi Penyimpanan
Teknologi penyimpanan adalah yang berfungsi untuk menyimpan data yang telah dimasukkan dan juga menyimpan hasil pemrosesan kerja CPU. Perangkat Penyimpanan dibagi menjadi dua, yaitu memori internal dan memori eksternal.[3]


a.       Memori Internal
Memori internal berfungsi sebagai pengingat sementara baik bagi data, program maupun informasi ketika proses pengolahannya dilaksanakan oleh CPU. Memori Internal merupakan memori yang ada dalam CPU yang terdiri dari ROM (Read Only Memory) adalah memori yang hanya bisa dibaca. dan RAM (Random Acces Memory) adalah memori yang isinya bisa diperbaharui.
b.      Memori External
Memori external adalah media yang berfungsi untuk menyimpan data secara permanen. Permarnen berarti bahwa data yang terdapat pada penyimpan akan tetap terpelihara dengan baik sekalipun komputer sudah dalam keadaan mati (tidak mendapat aliran listrik). Contohnya harddisk, disket dan flashdisk.
1.        Harddisk[4]
Harddisk merupakan bagian yang berfungsi menyimpan data di komputer. Data yang disimpan adalah data sistem operasi maupun data aplikasi. Hardisk memiliki beberapa jenis seperti: IDE, SATA, dan SCSI.


2.        Disket
Disket merupakan media penyimpan data juga, namun dengan kapasitas yang relative kecil. Kemampuan menyimpan dari disket sekitar 1,44 MB.
3.      Flashdisk[5]
Flashdisk merupakan sebuah  alat untuk menyimpan data eksternal atau sebagai sarana transfer data antara data yang masih tersimpan pada HDD laptop kita dengan PC kita atau sebaliknya, yang mengunakan penghubung USB. Kemampuannnya menyimpan data mulai dari 32 MB, 64 MB, 128 MB, hingga 1GB, 2 GB, 4 GB, dan 8 GB.
4.        Teknologi mesin pemroses (processing machine)
Adalah bagian dalam sistem komputer yang menjadi pusat pengolah data dengan cara menjalankan program yang mengatur pengolahan tersebut. Lebih dikenal dengan sebutan CPU, mikroprosesor atau prosesor.
5.        Teknologi perangkat lunak (software)
Adalah deretan instruksi yang digunakan untuk mengendalikan komputer sehingga komputer dapat melakukan tindakan sesuai yang dikehendaki penggunanya. Perangkat Lunak merupakan kumpulan dari intruksi-intruksi yang akan mengatur kerja komputer. Perangkat lunak terdiri dari
                              a.    Sistem operasi[6]
Perangkat lunak sistem operasi bisa dikatakan sebagai perangkat lunak yang sangat vital, sistem operasi merupakan perangkat lunak yang mengendalikan seluruh kerja dari perangkat-perangkat komputer. Sistem operasi yang paling banyak digunakan di Indonesia adalah sistem operasi buatan Microsoft Corp seperti Windows 95, windows 98SE, Windows 2000 professional, Windows XP, dan Windows 7. Masih ada sistem operasi lainnya seperti Machintosh system 7, Lindows, dan Linux.
b.    Sistem Aplikasi
Sistem Aplikasi merupakan perangkat lunak penunjang untuk tujuan tertentu.  Sistem aplikasi berupa Microsoft Office, Word perfect Corel draw, adobe photoshop, dan lain-lain.
c.         Utility
Perangkat lunak Utility adalah perangkat lunak yang dipakai untuk menunjang kinerja komputer dan perawatan perangkat sistem operasi.
6.        Teknologi komunikasi[7]
Adalah teknologi yang berhubungan dengan komunikasi jarak jauh. Contohnya: Telephone, Radio, dan Televisi.
BAB III
PENUTUP
1.1    Kesimpulan
       Teknologi informasi memiliki beberapa kelompok yang mempunyai peranan masing-masing dalam pengoperasian komputer. Karena setiap kelompok dari teknologi informasi memiliki perbedaan dalam fungsinya, sehingga dari perbedaan itulah dapat terbentuk sebuah teknologi yang jauh lebih canggih dan lebih memiliki banyak fungsi. Maka dari itu untuk lebih menguasai teknologi informasi kita terlebih dahulu harus mengenal lebih dalam mengenai pengertian, peran, dan pengelompokan teknologi informasi.




[1] )Evan Dani, “Pengelompokan teknologi informasi” diakses dari
at 2:03 AM,10 April 2012.
[2] )Andi Purnomo, ”Teknologi Informasi dan Komunikasi” (Jakarta: yudistira 2010),hlm.21
[3] )Bahrul Alam, “Pengelompokan teknologi informasi” diakses dari http://bahhrulalam.blogspot.com/2011/11/pengelompokan-teknologi-informasi.html
Senin,28 November 2011 at 07:27

[4] )Edy Winarno dan Ali Zaki,”Membangun Jaringan Komputer dari Windows Xp Hingga Windows 8” (Jakarta;PT.Elex Media, 2013),hlm.21 
[5] ) Bahrul Alam, “Pengelompokan teknologi informasi” diakses dari http://bahhrulalam.blogspot.com/2011/11/pengelompokan-teknologi-informasi.html
Senin,28 November 2011 at 07:27


[6] ) Andi Purnomo, ”Teknologi Informasi dan Komunikasi” (Jakarta: yudistira 2010),hlm.34

[7] )Ariandiin,”Pengelompokan Teknologi Informasi” diakses dari http://arihandiningsih.blogspot.com/2011/12/pengelompokan-teknologi-informasi.html, Senin, 5 Desember 2011

Kamis, 12 September 2013

Makalah Pengertian dan Peran Teknologi Informasi

BAB I
PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang
Di zaman era globalisasi ini teknologi informasi mempunyai peran yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Dengan adanya teknologi informasi dapat memudahkan kita untuk belajar dan mendapatkan informasi yang kita butuhkan dari mana saja, kapan saja, dan dari siapa saja dan ini yang nantinya digunakan untuk keperluan pribadi, bisnis, dan pemerintahan. Teknologi informasi dapat meningkatkan kinerja dan memungkinkan berbagai kegiatan di laksanakan dengan cepat, tepat dan akurat, sehingga akhirnya akan meningkatkan produktivitas.